Selasa, 30 April 2013

Contoh Kasus Fisika dan Kimia yang Berhubungan Dengan Psikologi

Diposting oleh Unknown di 05.38


Contoh Kasus Fisika

Sebenarnya dalam kehidupan sehari-hari kita sering berhubungan dengan besaran dan satuan. Ketika  menyebutkan tinggi badan seseorang 175 cm dan berat badannya 60 kg, maka kita sedang berhubungan dengan besaran panjang dan satuannya cm, dan besaran massa dengan satuan kg. Besaran adalah sesuatu yang dapat diukur dan dinyatakan dengan angka serta mempunyai tujuan, sedangkan satuan adalah sesuatu yang digunakan untuk menyatakan hasil pengukuran, atau pembanding dalam suatu pengukuran tertentu
Fisika adalah ilmu pengetahuan yang didasarkan atas percobaan. Percobaan memerlukan pengukuran dan hasil pengukuran biasanya dinyatakan dengan angka atau bilangan. Misalnya, dalam suatu percobaan di laboratorium diperoleh hasil pengukuran panjang tali 5 meter, suhu air 25oC, dan volume alkohol 3 ml. Dalam fisika, panjang, suhu, dan volume dikenal dengan istilah besaran. Jadi, besaran adalah sesuatu yang dapat diukur dan hasilnya selalu dapat dinyatakan dengan angka. Akan tetapi, keimanan, budi pekerti, kecantikan, dan kejujuran tidak termasuk besaran karena tidak dapat diukur serta tidak dapat dinyatakan dengan angka. Pada saat mengukur besaran, kita sebenarnya membandingkan antara besaran yang diukur dan besaran sejenis yang digunakan sebagai patokan. Jika kita memiliki seutas tali yang panjangnya 5 meter,  artinya tali tersebut panjangnya 5 kali panjang mistar yang berukuran 1 meter. Dalam hal ini, angka 5 menyatakan nilai dari besaran panjang, sedangkan meter menyatakan satuan dari besaran panjang.

Dalam bidang Psikologi
Dalam bidang Psikologi pengukuran adalaha hal yang sangat penting untuk mengukur keadaan jiwa seseorang. Meskipun pengukuran fisika hanya sekedar pengukuran berat badan, tinggi badan, suhu tubuh yang dihubungkan dengan kondisi jiwa seseorang. Karena itu, dalam Psikologi tidak ada pendekatan tunggal dalam pengukuran, semua bersifat relatif. Pengukuran dalam Psikologi umumnya didasarkan pada sample perilaku yang jumlahnya terbatas dan pasti ada kesalahan. Sehingga, hasilnya tidak dapat didefisnisikan dengan baik.




0 komentar on "Contoh Kasus Fisika dan Kimia yang Berhubungan Dengan Psikologi"

Posting Komentar

Selasa, 30 April 2013

Contoh Kasus Fisika dan Kimia yang Berhubungan Dengan Psikologi



Contoh Kasus Fisika

Sebenarnya dalam kehidupan sehari-hari kita sering berhubungan dengan besaran dan satuan. Ketika  menyebutkan tinggi badan seseorang 175 cm dan berat badannya 60 kg, maka kita sedang berhubungan dengan besaran panjang dan satuannya cm, dan besaran massa dengan satuan kg. Besaran adalah sesuatu yang dapat diukur dan dinyatakan dengan angka serta mempunyai tujuan, sedangkan satuan adalah sesuatu yang digunakan untuk menyatakan hasil pengukuran, atau pembanding dalam suatu pengukuran tertentu
Fisika adalah ilmu pengetahuan yang didasarkan atas percobaan. Percobaan memerlukan pengukuran dan hasil pengukuran biasanya dinyatakan dengan angka atau bilangan. Misalnya, dalam suatu percobaan di laboratorium diperoleh hasil pengukuran panjang tali 5 meter, suhu air 25oC, dan volume alkohol 3 ml. Dalam fisika, panjang, suhu, dan volume dikenal dengan istilah besaran. Jadi, besaran adalah sesuatu yang dapat diukur dan hasilnya selalu dapat dinyatakan dengan angka. Akan tetapi, keimanan, budi pekerti, kecantikan, dan kejujuran tidak termasuk besaran karena tidak dapat diukur serta tidak dapat dinyatakan dengan angka. Pada saat mengukur besaran, kita sebenarnya membandingkan antara besaran yang diukur dan besaran sejenis yang digunakan sebagai patokan. Jika kita memiliki seutas tali yang panjangnya 5 meter,  artinya tali tersebut panjangnya 5 kali panjang mistar yang berukuran 1 meter. Dalam hal ini, angka 5 menyatakan nilai dari besaran panjang, sedangkan meter menyatakan satuan dari besaran panjang.

Dalam bidang Psikologi
Dalam bidang Psikologi pengukuran adalaha hal yang sangat penting untuk mengukur keadaan jiwa seseorang. Meskipun pengukuran fisika hanya sekedar pengukuran berat badan, tinggi badan, suhu tubuh yang dihubungkan dengan kondisi jiwa seseorang. Karena itu, dalam Psikologi tidak ada pendekatan tunggal dalam pengukuran, semua bersifat relatif. Pengukuran dalam Psikologi umumnya didasarkan pada sample perilaku yang jumlahnya terbatas dan pasti ada kesalahan. Sehingga, hasilnya tidak dapat didefisnisikan dengan baik.




Tidak ada komentar:

Posting Komentar

 

Oktiviani Copyright © 2011 Girl Music is Designed by Ipietoon Sponsored by web hosting